Peran Pemerintah Daerah Provinsi Riau dalam Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Siak

Studi Kasus Daerah Hilir Daerah Aliran Sungai Siak Tahun 2010-2013

Authors

  • Reski Lestari Jurusan Ilmu Pemerintahan FISIP Universitas Riau
  • Muhammad Ridwan Jurusan Ilmu Pemerintahan FISIP Universitas Riau

DOI:

https://doi.org/10.35967/jipn.v13i1.3217

Keywords:

role, coordination, River Stream District

Abstract

This reseacrh is aimed to figure out how is the role of Riau Province Local Government on Siak Watershed Management (known as Daerah Aliran Sungai, DAS). It is focused to the downstream watershed of Siak River area which located in Palas Village (Kampar Regency)- Pekanbaru City- Perawang Town (Siak Regency)- Siak Sri Indrapura Town and comes down in Tanjung Belit Village (Apit river, Siak Regency), considering to the most complex problem exists on it. Those problems consist of domestic waste, industry waste, residential issue. The main objective of this research is how the role of Riau ProvinceLocal Government on DAS management and learn what the factors influnce it. The research is aimed to analyze the role of Local Government in the Province of Riau on DAS management.

The type of this reseacrh is description, which means the researcher gives a description or illustration about related phenomenon or social symptom which is analyzed by describing independent variable systematicly and accurately. Data collection method is done by Indepth Interview, partisipative observation and documnetation study. The result of analysis shows that the role of local government on DAS management of downstream is based on Main Duty and Fuctionof each Departement. Department of Planning Development Region (knowns as Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Bappeda) Riau Province has a role on planning development, Departement of Living Environment (known as Badan Lingkungan Hidup, BLH) has a role on managing industry and domestic waste, Departement of Public Project (known as Dinas Pekerja Umum, PU) Riau Province Resicence Division has a role on resident management. A department of Local Doverment and others is low coordination and cooperation on management implementation, while cooperation of each department is needed on DAS management.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Buku

Bruce J.Cohen. 1983. Sosiologi Suatu pengantar. Jakarta: Rineka Cipta

Budi Winarno. 2005. Teori dan Proses Kebijakan Publik. Yogyakarta: MedPress.

Chay Asdak. 2007. Hidrologi dan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Gadjah Mada University Press.Yogyakarta.

Chay Asdak. 2010. Hidrologi dan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Bandung: Gadjah mada university press.

David Berry. 1995. Pokok-pokok Pikiran dalam Sosiologi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Dwi Narwoko, Suyanto bagong. 2011. Sosiologi Teks Pengantar dan terapan. Jakarta: Kencana.

Emzir.2012. Metodologi Penelitian Kualitatif Analisa Data. Jakarta: PT Raja Grafindo Persadaa.

Hasibuan., Melayu S.P. 2011. Manajemen Dasar Pengertian dan Masalah. Jakarta:Gunung Agung.

I.Widarta. 2005.Pokok-Pokok Pemerintahan Daerah.Yogyakarta: Pondok Edukasi

J.G. Brouwer dan Schilder. 1998. A Survey of Dutch Administrative Law, (Nijmegen: Ars Aeguilibri, 1998)

Kacung Maridjan. 2011Sistem Politik Indonesia Konsolidasi Demokrasi Pasca Orde Baru. Jakarta: Kencana.

Koswara. 2001. Otonomi Daerah Untuk Demokrasi Kemandirian Rakyat. Jakarta: PT Sembrani Aksara Nusantara.

Leo Agustino. 2008. Dasar-dasar Kebijakan Publik. Bandung: Alfabeta.

Masbah R.T. Siregar, dkk. 2004. Road Map Teknologi Pemantauan Daerah Aliran Sungai (DAS) Dan Pengolahan Limbah. Jakarta: LIPI Press.

Miftah Thoha. 2012. Birokrasi Pemerintah dan Kekuasaan di Indonesia.Yogyakarta: Metapena Institute.

Mirriam Sjofyan Arif, dkk. 2010. Manajemen Pemerintahan. Jakarta: Universitas Terbuka.

Moleong, Lexy J. 2002. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: UI Press.

Muchlis. 2010. Memahami Ilmu Politik Suatu Kajian, Teori, Konsep, dan Pengembangannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Paimin, dkk. 2012. Sistem Perencanaan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Bogor: Pusat Penelitian dan Pengembangan Konservasi dan Rehabilitasi (P3KR)

Paul B. Horton, Chester L. Hunt. 1984. Sosiologi. Jakarta: Erlangga

Pratiwi, dkk. 2012. Prociding Workshop Penelitian Dan Pengembangan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai.Bogor: Pusat Penelitian Dan Pengembangan Konservasi dan Rehabilitasi (P3KR).

Subarsono. 2011. Analisa Kebijakan Publik Konsep, Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Soerjono Soekanto. 2009. Sosiologi Hukum. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Soewarno Hadiningrat. 2000. Pengantar Ilmu Administrasi dan Manajemen.Yogyakarta: Gunung Agung

Supomo. 2006. Koordinasi dan Hubungan Kerja. Jakarta: LAN RI.

Suyanto Bagong. 2010. Metode Penelitian Sosial. Jakrta: Kencana.

Ulber Silalah. 2010. Metode Penelitian Sosial.Bandung: Refika Aditama, Bandung.

Wahab, Solichin A. 1991. Analisis Kebijakan dari Formulasi ke Implementasi Kebijakan, Bumi Aksara Jakarta.

Widodo.2012. Cerdik Menyusun Proposal Penelitian. Jakarta: MagnaScript Publishing.

Jurnal Ilmiah

Albert Morangkil. 2012. Tinjauan Terhadap Kewenangan Pemerintah Daerah dalam Penyelenggaraan Urusan di Bidang Pertanahan. Vol XX Nomor 3.

Cahyo Seftyono. 2012. Pembangunan Berbasis Waterfront dan Transformasi Konflik di Bantaran Sungai: Sebuah Pemikiran Awal. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.Vol 16 Nomor 1.

Jawahir Thontowi. 2009. Kewenangn Daerah Dalam Melaksanakan Hubungan Luar Negeri (Studi Kasus Di Provinsi Jawa Barat dan DIY). Vol 12 Nomor 2. Halaman 151.

N.a.dwi Putri. 2011. Kebijakan pemerintah Dalam pengendalian pencemaran air sungai siak (studi pada daerah aliran sungai siak bagian hilir ). jurnal ilmu pemerintahan. Vol. 1, Nomor 1.

Skripsi

Jumaidi Husin Irkami. 2014. Peran Pemerintah Daerah Dalam Pengembangan Desa Tertinggal di Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis Tahun 2012.Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau.

Nur Aslamaturrahmah Dwi Putri. 2008. Kebijakan pemerintah Dalam pengendalian pencemaran air sungai siak (studi pada daerah aliran sungai siak bagian hilir). Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Riau.

Panji Suryadarma. 2013. Analisa Wacana Waterfront City Dalam Pembangunan Kota Pekanbaru.Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Riau.

Laporan Ilmiah

D.Yudilastiantoro, Iwanuddin. Kelembagaan Pengelolaan Das Dalam Konteks Desentralisasi di DAS Saddang dan Bilawalanae, Sulawesi Selatan Watershed Management Institution On Decentralization Contests In Saddang And Bilawalanae Watershed.

Dinas Kehutanan Provinsi Riau. Neraca Sumber Daya Hutan Provinsi Riau tahun 2010, 2011, 2012.

DPRD Provinsi Riau. 2014. Laporan Akhir Draft Rancangan Peraturan Daerah Provinsi Riau tentang Pengelolaan DAS Terpadu.

Erik Darmawan. Pelaksanaan Pengendalian Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Pekanbaru Terhadap Limbah Cair Di Daderah Aliran Sungai Siak Kota Pekanbaru.

Haedar Akib,& Antonius Tarigan. Artikulasi Konsep Implementasi Kebijakan:Perspektif, Model Dan Kriteria Pengukurannya.

Hendro prahasto, Peranan Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan DAS.(Peneliti Pada Pusat Penelitian Sosial Ekonomi dan Kebijakan Kehutanan, Bogor).

Ni Nyoman Mariadi.2011. Kewenangan Pemerintah dalam Menetapkan Penguasaan Dan Pemilikan Luas Tanah Pertanian.Program Magister Program Studi Ilmu Hukum Universitas Udayana.

Penataan Kawasan Sungai Siak Pekanbaru Riau. Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah Propinsi Sub Dinas Permukiman.

Penataan Ruang Daerah Aliran Sungai (DAS) Siak Provinsi Riau Paparan Menteri Pekerjaan Umum Pada Acara Seminar Penyelamatan dan Pelestarian Das Siak Di Pekanbaru, 6 Agustus 2005.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2012 Tentang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai

Rencana Penelitian Integratif (RPI) Tahun 2010 ? 2014.Sistem Pengelolaan DAS Hulu, Lintas Kabupaten, Lintas Provinsi.

Robertus Na Endi Jaweng. 2012. Analisis Kewenangan Khusus Jakarta SebagaiIbukota Negara Dalam Konteks Desentralisasi di Indonesia. Program Pascasarjana Ilmu Administrasi. Program Pascasarjana Ilmu Administrasi. Universitas Indonesia.

Sri Puryono. Peran Pemerintah Daerah Dalam Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai.

Peraturan Perundang-undangan

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2004 Tentang Sumber Daya Air.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 1 tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman

Peraturan Pemerintah Nomor 37 tahun 2012 tentang Pengelolaan DAS

Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 2 tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan yang Menjadi Kewenangan Daerah Provinsi Riau.

Peraturan Gubernur Riau Nomor 13 tahun 2009 tentang Uraian Tugas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Riau

Keputusan Gubernur Riau Nomor 12 tahun 2003 tentang Peruntukan dan baku Mutu air Sungai siak Provinsi Riau.

Bahan Bacaan Lain

Badan Perencanaan Pembangunan daerah Provinsi Riau kerjasama dengan PT. Grhayasa Nusacitra Estima.Laporan Akhir Penyususunan Daya Dukung dan daya Tampung Lingkungan Hidup Provinsi Riau. 2013.

Pemerintah Daerah Provinsi Riau Bekerjasama dengan Balai Pengelolaan DAS Indragiri Rokan.Rencana Pengelolaan DAS Terpadu Siak.Buku I (Buku Utama).

Pemerintah Kabupaten siak.Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Siak Tahun 2011-2031.

Pola Pengembangan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Siak Tahun 2013.

Reportase Global.DAS Riau dalam kondisi kritis.Edisi 11 maret 2013.

Tribunpekanbaru.com, pekanbaru.DPRD: tercemarnya sungai siak juga ulah perusahaan. Kamis, 21 maret 2013.

Published

2016-02-23

How to Cite

Lestari, R., & Ridwan, M. (2016). Peran Pemerintah Daerah Provinsi Riau dalam Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Siak: Studi Kasus Daerah Hilir Daerah Aliran Sungai Siak Tahun 2010-2013. Nakhoda: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 13(21). https://doi.org/10.35967/jipn.v13i1.3217

Issue

Section

Articles

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.